Sekda Berau Buka Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Kewirausahaan

Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Kewirausahaan merupakan sebagai wujud optimalisasi potensi dan membuka peluang ekonomi kreatif di Kabupaten Berau maupun di Kalimantan Timur Secara luas.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Berau, Muhammad Said saat mewakili Bupati Berau membuka Pelatihan, Rabu (24/7/2024) di Gedung balai mufakat Tanjung Redeb.

“Hal ini penting, bukan saja untuk memantapkan posisi Kabupaten Berau sebagai salah satu penyokong ibukota negara yang sangat diunggulkan dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, tetapi juag memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat Kaltim agar sematin mandiri dari segi ekonomi,”tutur sekda.

Lebih lanjut disampaikannya, melalui Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2008 mengamanatkan bahwasanya perlu dilakukan pemberdayaan UMKM secara menyeluruh, optimal, dan berkeseimbanganiklim yang kondusif,  berusaha, dukungan perlindungan, dan pengembangan usaha seluas –luasnya dalam rangka pemberdayaan UMKM.

Semetara Kepala Diskoprindag Kabupaten Berau, Eva Yuanita saat menyampaikan laporannya, bahrwa terselenggarannya kegiatan pelatihan ini tujuannya yaitu memberikan pengetahuan kewirausahaan kepada pelaku IKN dalam mengelola bisnis atau usahanya, baik manajemen keuangan serta sumber daya manusianya, tata kelola organisasinya manajemen produk, manajemen pemasaran dan masih banyak hal lainnya yang terkait kewirausahaan.

Sedangkan tujuan kerjasama dengan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri yaitu, kerja senergi program dan peningkatan daya saing industri di Kabupaten Berau, melalui pendampingan standarisasi IKN, serta pemanfaatan teknologi dan pelayanan jasa industri di Kabupaten Berau. 

Lanjut dikatakannya, kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dalam dua angkatan dimana angkatan pertama dengan dilaksanakan di sentra tenun, kampung sukan tengah, selama 12 hari mulai tanggal 24 Juli 2024 sampai tanggal 4 Agustus 2024.

Sementara angkatan ke 2  dilaksanakan di Kecamatan Tanjung Redeb, selama 12 hari,  tanggal 24 Juli 2024 sampai tanggal 4 Agustus 2024, sedangkan pembukaan pelatihannya baik angkatan pertama dan angkatan kedua ini sekaligus dilaksanakannya pada hari ini, adapun peserta yang mengikuti pelatihan baik angkatan pertama dan angkatan dua, berjumlah 48 orang, terdiri dari pengerajin tenun dan pangan kampung sukan 12 orang, pengerajin batik Tanjung Redeb 10 orang, pengerajin tenun dari tumbit melau 4 orang, pengerajin rotan teluk sumbang 1 orang, pengerajin anyaman rotan dari bena baru 2 orang, pengerajin anyaman rotan long lanuk 2 orang dan pengerajin coklat dari lanbanan makarti 2 orang serta pengerajin olahan terasi dari kampung buyung – buyung 2 orang.  

“Saat ini kita sudah punya sentra tenun sebenarnya, akan tetapi masih dalam proses penyelesaian pembangunan fisik, diharapkan di Tahun 2024 ini kegiatan fisik pembangunan dan pembenahan sentra tenun kampung sukan, dapat rampung sehingga nantinya diawal tahun 2025 segera diresmikan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh IKN yang ada di kampung sukan,”tutur Eva disela menyampaikan laporannya.

Selain pembukaan pelatihan, acara ini juga diwarnai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Berau dengan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Samarinda. MoU ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dalam penyediaan layanan standardisasi dan pengembangan industri di Berau. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan para pelaku usaha di Berau dapat lebih mudah mengakses layanan standardisasi yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing produk mereka di pasar nasional maupun internasional.

Acara ini diakhiri dengan penyenmangatan tanda peserta oleh Sekda Berau kepada perwakilan IKN sekaligus peserta pelatihan, dan linajutkan  sesi foto bersama dan diskusi singkat antara para peserta pelatihan dan narasumber dari Balai Stadarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Samarinda dan Balai Besar Standarisasid dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan Batik yogyakarta. Para peserta pelatihan tampak antusias dan optimis bahwa ilmu yang mereka dapatkan akan memberikan manfaat besar bagi perkembangan usaha mereka di masa depan. Kominfo Berau (er)